STRATEGI DAN ARAH KEBIJAKAN
PEMBANGUNAN DESA SIDOKEPUNG
A. STRATEGI PERENCANAAN
1. Metode
Mengatasi Masalah
Merencanakan
pembangunan harus mengarah pada meminimalkan masalah yang ada dan yang akan timbul.
Pemerintah dan masyarakat Desa Sidokepungsangat optimis untuk dapat melakukannya, maka
aspek yang dilihat untuk menjadi dasar
pikir dalam proses itu, adalah
ü Kondisi
Lingkungan
Lingkungan internal dan eksternal sangat kondusif
mau menerima dan mendukung adanya berbagai kegiatan pemerintahan, pelayanan,
dan pembangunan baik fisik atau non fisik.
ü Kebutuhan
Sesuai dengan kebutuhan masyarakat dan
pemanfaat cukup banyak sehingga akan mempengaruhi penyelesaian masalah serta resolusi konflik di tengah masyarakat.
ü Peluang
Adanya dukungan sumberdaya berupa kelembagaan
pemerintahan desa, lembaga kemasyarakatan serta masyarakat desa yang rukun dan
kompak, kondisi politik, sosial budaya, keamanan dan ketertiban yang stabil,
tenaga teknis pelaksana pembangunan, serta dukungan pendanaan, memberikan peluang yang baik untuk masyarakat
agar lebih sejahtera.
2. Metode
Perkembangan
Disini untuk mengembangkan suatu kegiatan
pembangunan perlu dilihat memakai analisis masalah lingkungan:
· Kekuatan
- Memiliki Badan
Usaha Milik Desa yang kuat
- Jumlah
penduduk yang padat
- Sumber
daya alam
- Partisipasi
masyarakat
· Kelemahan
- Masih tingginya angka
kemiskinan.
- SDM
perangkat kurang memadai.
- Kurang terpadunya antara program yang satu dengan yang
lain
· Ancaman
/ Tantangan
- Persaingan
global, perkembangan teknologi
dan informasi
- Adanya
sifat egois sektoral
- Kurangnya
kepercayaan masyarakat luas
· Peluang
- Adanya
kesempatan bekerja sama dengan pihak lain
-
Kebijakan pemerintah daerah yang berpihak pada Desa Sidokepung
-
Kondisi
Alam yang siap di berdayakan
2. Metode Tujuan
Setelah melihat faktor-faktor yang sangat mempengaruhi
masih ada 2 faktor yang harus dicermati untuk mencapai tujuan :
· Kondisi
ekonomi, sosial, dan
politik
Keadaan ini yang harus dicermati karena senatiasa
berubah-ubah atau tidak stabil. Untuk itu diperlukan perhatian terhadap kondisi
ekonomi dan sosial politik, seperti :
-
Banyaknya usaha ekonomi produktif dan
kerajinan
-
Sentra peternakan Sapi perah;
-
Usaha perdagangan dan jasa;
-
Tukang Las Listrik dan Karbit juga
Sablon dan lain sebagainya.
-
Kuatnya kelembagaan
-
lembaga pemerintahan desa dan lembaga
kemasyarakatan di desa yang terbentuk dan mulai tertata;
-
aparatur desa dan personil lembaga memiliki taraf
pendidikan akademik yang
cukup memadai;
-
Koordinasi antar lembaga yang sangat
baik.
· Kondisi Sosial dan Budaya
Keadaan ini terkait lingkungan sekitar dan
pengaruh luar walaupun relatif kecil. Metode tujuan Desa Sidokepungdalam kurun waktu Tahun 2019 - 2025 dengan pertimbangan :
-
Kuatnya Nilai-Nilai Pengamalan Keagamaan
-
Banyaknya
Masjid dan Musholla
-
Banyaknya
tempat-tempat pendidikan keagamaan
-
Banyaknya
jam’iyah/kumpulan-kumpulan
pengamalan agama.
-
Masih lestarinya Budaya Masyarakat
-
Ada bersih dusun dan Bersih Desa
-
Group-group kesenian masih ada
-
Berbagai kebutuhan rumah
tangga,kebutuhan dapur,dll.
-
Makanan khas daerah Sego Lento
-
Jasa Simpan Pinjam
-
Simpan Pinjam ataupun koperasi usaha
Dengan berbagai pertimbangan
diatas maka dapat disimpulkan bahwa: Desa Sidokepung
sebagai Desa Usaha Kecil, Perdagangan dan Jasa.
2.
STRATEGI PELAKSANAAN
Untuk melaksanakan pembangunan Desa Sidokepungmelibatkan unsur :
1. Pemerintah desa
2. Masyarakat desa
3. Pihak
ketiga desa
Selain ketiga unsur tersebut
masalah pendanaan juga disepakati bahwa:
a.
Swadaya masyarakat, sumber pendanaan
yang berasal dari masyarakat untuk pembangunan yang lingkupnya kecil.
b.
Swadaya desa, sumber dana dari pemerintah desa
yang digunakan untuk kegiatan dilingkup desa.
c.
Dana Pemerintah, biasanya untuk
proyek-proyek pembangunan yang sangat besar, misalnya pembuatan jalan, selokan,
dll.
d.
Pihak ketiga biasanya untuk memotivasi
warga masyarakat membangun dan agar tetap mengeluarkan swadaya.
Norma-norma
dalam pelaksanaan RPJMDes adalah:
1.
Pengelolaan harus dapat
dipertanggungjawabkan
2.
Dilaksanakan secara terbuka dan
transparan
3.
Penentuan program melalui masyarakat
sehingga dapat dukungan dari pemerintah
4.
Pembangunan diharapkan dapat
berkelanjutan
5.
Memanfaatkan SDM dan SDA yang efisien,
dan elektif
6. Pembangunan
dari rakyat, oleh rakyat, untuk rakyat
3.
STRATEGI
PENGELOLAAN
HASIL PEMBANGUNAN
Setelah pembangunan dilaksanakan di Desa Sidokepungada
beberapa yang dikelola oleh:
1.
Pemanfaat
- BUMDes dan Koperasi / Simpan Pinjam : membantu permodalan usaha anggota dari berbagai macam usaha kecil dan pedagang, dikelola oleh pengurus.
- Usaha Ekonomi Produktif
-
Kelompok
atau Kader Pemberdayaan Masyarakat, karena dalam pengelolahannyadilakukan
kajian dan aksi untuk menyelesaikan pemasalahan disemua sektor sosial
kemasyarakatan.
-
Wisata
Sungai dan Pusat kuliner yang terintegrasi menjadi satu tempat. Dengan ijin PU
untuk pemanfaatan lokasi. Hal ini akan menumbuhkan rasa bangga masyarakat desa
yang terlihat tampak nyata perkembangan desa. Secara otomatis akan mempengaruhi
perkembangan perekonomian masyarakat desa sidokepung.
Dari berbagai ulasan diatas yang dikelola oleh pemanfaat sehingga semua pihak bertanggung
jawab atas pembangunan baik fisik atau non fisik.
2. Tim Pemelihara
Desa Sidokepungmembentuk Tim Pembangunan maupun Tim Pengelola yang
terdiri dari pihak-pihak masyarakat Desa Sidokepung,
dan pengelolaan hasil pembangunan
diperlukan beberapa pertimbangan :
1.
Jenis kegiatan pembangunan
2.
Jumlah pemanfaat pembangunan
3.
Lokasi pembangunan
4.
Dana pembangunan
5.
Bentuk / Fungsi pembangunan.
D. STRATEGI
KEBIJAKAN PEMBANGUNAN DESA SIDOKEPUNG
1.
Pembinaan Usaha Kecil dan
Kerajinan, Pedagang, Jasa, dan Petani menuju peningkatan pendapaatan usaha
masyarakat.
2.
Perumusan dan pengembangan
program pengatasan kemiskinan dan pengangguran berbasis pada potensi masyarakat
dan kearifan local.
3.
Dukungan untuk pengembangan
kualitas sumberdaya manusia yang cerdas, terampil serta beriman dan bertakwa
melalui penguatan pendidikan pra sekolah, pendidikan agama, dan penguatan
kesehatan serta pelayanan kesehatan masyarakat pada skala desa.
4.
Penguatan dan pengembangan
sumberdaya aparatur pemerintahan desa dalam rangka pembentukan profesionalisme,
peningkatan kinerja serta peningkatan kualitas pelayanan kepada masyarakat.
5.
Penguatan lembaga-lembaga
kemasyarakatan desa agar mampu berperanserta secara aktif, positif, dan
kontributif menuju penyelenggaraan
pemerintahan dan pembangunan yang partisipatif, transparan, dan akuntabel.
6.
Pengembangan peranserta
masyarakat dalam proses politik yang tertib, santun,dan bertanggungjawab dalam
rangka penguatan demokratisasi.
7.
Pengembangan sistem trantibmas
melalui efektifitas pembinaan kemasyarakatan, pengajian dan perkumpulan
keagamaan, penjagaan keamanan, serta keterampilan dan kecakapan petugas
trantibmas menuju tercapainya kondisi yang aman, tertib dan kondusif.
E. ARAH
KEBIJAKAN PEMBANGUNAN DESA SIDOKEPUNG
1.
Peningkatan pendapatan usaha
kecil, pedagang, dan petani.
2.
Peningkatan taraf hidup dan
pemenuhan kebutuhan dasar kehidupan masyarakat miskin.
3.
Peningkatan kualitas dan
tersalurkannya tenaga kerja.
4.
Penciptaan sumberdaya manusia
yang cerdas, terampil, dan beriman.
5.
Perwujudan kondisi desa dan
masyarakat yang sehat.
6.
Pengembangan SDM aparatur
pemerintahan desa yang terampil, profesional, memiliki integtritas dan dedikasi
yang tinggi.
7.
Pengembangan Sumber Daya Alam
dengan menciptakan wisata sungai dan pusat kuliner yang tertata rapi,
profesional dan indah
8.
Peningkatan kualitas
penyelenggaraan pemerintahan, pembangunan, dan pelayanan kepada masyarakat di
desa.
9.
Pengembangan nilai-nilai
demokrasi yang tertib, santun, profesional, dan bertanggungjawab di tengah
masyarakat.
10.
Fasilitasi dan dukungan
program-program pelayanan kesehatan di desa serta pengembangan usaha kesehatan
masyarakat.
11.
Pembangunan, pengembangan,
perawatan, dan pemeliharaan infrastruktur (sarana prasarana) dalam rangka
menunjang kelancaran pembangunan dan aktifitas masyarakat.
12.
Penguatan tata kehidupan
masyarakat yang tertib, aman, damai, serta kondusif dalam rangka mencapai
kesejahteraan masyarakat.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
Catatan: Hanya anggota dari blog ini yang dapat mengirim komentar.